"Janganlah kebencian sesuatu kaum mendorong kamu bertindak tidak adil. Berlakulah adil; itu lebih dekat kepada takwa.”

(Al-Maidah ayat 8).

Kamis, 05 Januari 2012

Kabupaten Wonosobo (18/12/11) kembali Berduka, bencana tanah longsor menerpa Desa Tieng, Kec. Kejajar, Wonosobo.

Senin (19/12/11) sehari pasca Bencana, segera kami mengadakan rapat koordinasi JAI Jateng bagian Barat bertempat di sekretariat JAI cabang kec. Bawang kab. Banjarnegara.

Rapat dadakan tsb dihadiri para pengurus wilayah dan para muballighin. Guna mengetahui kondisi terbaru di lokasi bencana, selain kami mendakan survei, juga mengadakan kontak dengan ketua GP Anshor kab. Wonosobo, sdr. Amir. Sehngga rapat pun mendapatkan gambaran pasti untuk menentukan langkah-langkah Tanggap Bencana dan pengkidmatan kemanusian (serving mankind).

Untuk itu sedikit disini disampaikan laporannya.

Jemaat Ahmadiyah Indonesia wilayah Jawa Tengah Bagian Barat dan Humanity First Indonesia selama 7 hari telah ikut mengkgidmati korban Bencana Banjir Bandang dan tanah Longsor di dusun Sidorejo desa Tieng kec. Kejajar kabupaten Wonosobo (Pegunungan Pakuwojo, Dieng). Diantara pengkhidmatan yang dapat dilakukan oleh JAI dan HFI a.l: membantu kebutuhan logistik, akomodasi dan membantu membuka Dapur Umum. Tidak banyak yang dapat dilakukan, semoga Allah Ta'ala menganugrahkan para korban bencana tsb ketabahan dan kekuatan serta cepat pulih dari derita mereka. Amin.

Kami sampaikan ucapan terimakasih yang mendalam untuk semua pihak yang telah membantu: Jemaat Ahmadiyah kab. Wonosobo, Lajnah Imaillah Indonesia Jateng (kaum wanita JAI), Majlis Ansharullah (kaum bapak JAI), Khudamul Ahmadiyah (pemuda JAI), para muballighin JAI, semua warga JAI Jateng dan DIY, Tim Humanity First Indonesia pusat, serta para pihak lainnya yang ikut mensukseskan pengkhidmatan kemanusiaan di Tieng tsb. (Sajid AS)

0 komentar:

Posting Komentar